Kehidupan yang kita jalani saat ini pernahkah terbayangkan pada waktu kita masih anak-anak?. Apa yang kita hadapi sekarang mungkin tak pernah terpikirkan sebelumnya. Begitu pula apa yang akan terjadi nanti esok hari tidak kita ketahui. Karena itu adalah masa depan, masa yang akan datang dalam kehidupan yang kita jalani. Masa lalu, masa depan dan sekarang adalah perjalanan kehidupan yang telah, sedang dan akan dijalani; kemana arah dan tujuannya kitalah yang menentukan.
Pada waktu pertama kali kita terlahir di dunia ini, terlahir dari dalam rahim seorang ibu; kita menangis. Mengapa kita menangis? Seolah-olah kita telah mengetahui hidup di dunia tak mudah, penuh penderitaan yang akan kita alami.
Kemudian kita mengalami masa kanak-kanak yang mulai belajar tentang banyak hal. Pada masa ini kita belum tahu apa yang akan terjadi kelak dan telah melupakan masa dimana pertama kali kita menangis, karena kita mengenal masa ini menyenangkan dengan banyak belajar dan bermain serta kehangatan perlindungan dari orang tua dan keluarga yang menyayangi kita.
Kita belajar dan tahu tentang banyak hal yang mengakibatkan kita menginginkan banyak hal pula. Banyak yang kita inginkan, banyak yang ingin kita raih, banyak yang ingin kita miliki seiring bertambahnya pengetahuan kita. Tak dipungkiri berbagai masalahpun datang melanda hidup yang kita jalani. Ada saat dimana kesenangan canda tawa menghiasi hari-hari namun ada pula saat dimana kesedihan tangisan dan keterpurukan hadir dalam hidup kita.
Kehidupan yang kita jalani seperti selembar kanvas putih, entah apa yang akan terlukis diatasnya diri kitalah yang menentukan. Kuas apa yang akan kita pakai untuk melukisnya, warna apa yang akan kita hadirkan diatasnya dan apa makna dari lukisan yang telah kita buat hanya kita yang tahu.
Mari kita belajar melukis hidup yang indah mungkin seperti lukisan yang ada dibawah ini ^_^